Tips Memilih Kamera DSLR buat yang Baru Belajar Pemula dan Amatir

Hari ini, ada beberapa sahabat yang tanya lagi ke saya dan ini pertanyaan seribu umat serta selalu berulang kali ditanyakan:

“Mas, saya ingin punya kamera DSLR dan saya baru pemula, sedang belajar, masih amatir, kamera apa dan tipe mana ya yang cocok untuk saya? Bagus mana Nikon atau Canon? Tipe yang paling bagus yang mana? Harganya berapa?”

JAWAB SAYA begini:

“Tidak ada kamera DSLR merek atau tipe apapun yang hanya diperuntukkan untuk pemula, amatir, yang baru belajar, bahkan profesional atau pun senior saja. Saya punya teman, baru seminggu motret sudah beli Canon 5D dengan lensa 24-70 mm L-Series. Ada juga yang genap setahun motret, beli Nikon D3x full lensa super mahal semua.

Nah, ada juga, seorang sahabat fotografer yang sudah profesional, karyanya mahal, kamera milik pribadi dan dibawa kemana-mana hanya Nikon D80 saja, bahkan untuk keperluan tertentu beliau hanya sewa. Lalu, kalau sudah begini, apakah ada kamera tipe atau merek tertentu yang diperuntukkan khusus bagi kelas tertentu? Tidak bukan?

Bagus mana antara NIKON atau CANON?

Semua tergantung selera. Semua bagus. Tidak mungkin Nikon atau Canon atau pun merek lain selain itu, mengeluarkan barang yang tidak bagus. Semua pasti telah melalui quality control yang ketat. Untuk yang sedang belajar, akan lebih indah dan lebih hebat jika kelak setelah beberapa kali pakai dan gonta-ganti kamera, Anda bisa mengetahui mana yang paling bagus untuk Anda sendiri ya…

Tipe mana yang paling bagus dan harganya berapa?

Bicara tipe yang bagus mana, jika tipe atau spesifikasinya sama antara beberapa pilihan, ambillah seri yang keluarnya paling baru. Pada merek Canon, semakin angka tipenya sedikit semakin baguslah tipe tersebut, misalnya dari 1000D, 550D, 60D, 7D, 1D. Pada merek Nikon, hampir sama, hanya ada beberapa perbedaan saja. Untuk masalah harga dan penjelasan detilnya, silahkan “googling di yahoo” saja ya… hehehe… :)

KESIMPULAN SAYA:

Belilah kamera yang sesuai dana atau budget yang Anda punya. Belilah merek yang di lingkungan Anda paling banyak menggunakannya, alasannya: agar Anda mudah belajar bersama. Jika ada apa-apa, Anda bisa langsung tanya pada teman Anda yang memiliki kamera dengan merek yang sama.

Jika takut rusak, belilah yang sederhana saja, yang harganya masih tergolong murah dan terjangkau oleh kita. Esok, pada tahap tertentu, jika kita sudah merasa layak beli yang lebih mahal dan super wah, belilah apapun dan harga berapapun saja. Toh itu duit-duit Anda. Tidak ada yang melarangnya kan? hehehe… :D”

Salam hormat, Mishbahul Munir
Poetrafoto Photography, www.poetrafoto.com
follow us on twitter @poetrafoto


Sumber : http://blog.poetrafoto.com

1 komentar:

  1. Terima kasih anda telah memberikan kesempatan untuk berkomentar. Artikel anda sangat bagus. Semoga bermanfaat untuk semua

    BalasHapus